Dasar-Dasar Komputer
Di Dalam Komputer
Bagian dalam komputer
Apakah Anda sudah pernah melihat bagian dalam case komputer secara langsung atau melihat beberapa fotonya ? Di dalam komputer terdapat komponen-komponen yang berukuran kecil yang terlihat rumit, tetapi tidak terlalu misterius. Panduan ini akan membantu Anda memahami beberapa konsep dasar tentang bagian dalam komputer.
Mari lihat video di bawah ini untuk mempelajari tentang apa saja yang ada di dalam komputer desktop.
Motherboard
CPU / Prosesor
CPU biasanya berbentuk persegi dua inci berbahan keramik yang telah terpasang chip silikon di dalamnya. Chip ini biasanya seukuran kuku ibu jari. Motherboard mempunyai soket CPU untuk menampung CPU tersebut, yang ditutup dengan heat sink untuk menyerap panas dari CPU.
Kecepatan prosesor (CPU) diukur dalam satuan megahertz (MHz) - atau jutaan instruksi per detik - dan gigahertz (GHz), atau milyaran instruksi per detik. Semakin besar kecepatan prosesor, maka semakin cepat prosesor tersebut mengeksekusi perintah / instruksi. Namun, kecepatan komputer tidak hanya ditentukan dari kecepatan prosesor saja melainkan juga tergantung pada kecepatan komponen komputer lainnya.
RAM (Random Access Memory)
Isi memori jangka pendek ini akan hilang saat komputer dimatikan. Jika Anda bekerja pada suatu dokumen, spreadsheet, atau berkas lainnya, maka Anda harus menyimpannya ke hardisk atau perangkat flash untuk menghindari kehilangan data pada RAM. Ketika Anda menyimpan berkas ke hardisk, maka berkas tersebut tidak akan hilang karena hardisk merupakan media penyimpanan (memori) jangka panjang.
RAM diukur dalam satuan megabyte (MB) atau gigabyte (GB). Semakin besar ukuran RAM, maka semakin besar data yang dapat ditampungnya saat komputer sedang menjalankan instruksi-instruksi di komputer. Jika komputer Anda tidak memiliki RAM yang cukup, maka dapat Anda perhatikan bahwa komputer akan menjadi lambat saat menjalankan beberapa aplikasi. Oleh karena itu, mayoritas pengguna komputer memperbanyak jumlah RAM untuk meningkatkan kecepatan komputer.
Hardisk
Ketika Anda mengakses suatu aplikasi atau berkas, maka komputer akan menyalin beberapa data dari hardisk ke RAM. Kemudian, saat Anda selesai mengaksesnya maka data tersebut akan dpindahkan kembali ke hardisk. Semakin cepat performa hardisk, maka semakin cepat juga akses komputer ke suatu aplikasi atau berkas.
Unit suplai daya (power)
Jika
Anda akan membuka case komputer, maka pastikan bahwa Anda telah
mematikan komputer dan mencabut kabel daya terlebih dahulu. Sebelum
menyentuh komponen-komponen di dalam case komputer, maka sebaiknya Anda
harus menyentuh benda logam yang berfungsi sebagai grounding untuk
menghindari daya kejut (tersetrum) listrik statis. Listrik statis dapat
disalurkan melalui sirkuit komputer, yang dapat menimbulkan kerusakan
parah pada komputer.
Kartu ekspansi
Mayoritas komputer memiliki slot ekspansi pada motherboard untuk memasang kartu-kartu ekspansi. Kadangkala slot ekspansi ini disebut PCI (peripheral component interconnect). Mungkin Anda tidak perlu menambahkan kartu ekspansi karena mayoritas motherboard telah memiliki komponen video, suara, jaringan, dan sebagainya secara built-in.Namun, jika Anda ingin meningkatkan atau memperbarui performa komputer, maka Anda dapat menambahkan satu atau lebih kartu ekspansi. Berikut ini adalah beberapa tipe kartu ekspansi yang umum digunakan.
kartu video (VGA)
Kartu suara (audio)
Kartu suara (juga disebut kartu audio) berfungsi untuk menyajikan informasi suara dari komputer ke speaker atau headphone. Mayoritas motherboard telah terpasang kartu suara built-in, tetapi Anda dapat menambahkan kartu suara ke slot kartu ekspansi untuk menikmati suara berkualitas tinggi.Kartu jaringan (network)
Bluetooth Adaptor
sumber:https://www.gcflearnfree.org/computer-basics-(bahasa-indonesia)/di-dalam-komputer/1/
Simba[h] Komputer
Jl Jangli Krajan D 12 candisari
Semarang
Help Desk
Office. (024) 9103 4219
SMS. 085 643 563 591
BBM. D79F2DAF
Email : simbahkomputer@gmail.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar